From Mataram to the Gili Trawangan, Gili Meno, Gili Air (Bagian I)

by | Apr 28, 2024 | Cerita, Travel

Halooowww!!!

Kayaknya cerita ini yang ditunggu-tunggu hahaha. Sebenarnya perjalanan ini dadakan, dadakan pol kayak tahu bulat. Karena aku baru rencanain beberapa jam sebelum berangkat.

Yaa gimana ya, Jumat malam baru sampai rumah Mas kan. Lalu Sabtu pagi beberes barang bawaanku, siangnya cuma tiduran menyesuaikan diri dengan hawa Lombok yang panas, istirahat pokoknya. Sorenya aku baca-baca lah ada apa aja di Lombok, terus yaa nemu Gili Trawangan itu. Cuma masih angan-angan sih, soalnya harga tour kan mahal yaa. Petangnya aku diajak Mas dan Mbak buat ke binatu, mau cuci pakaian. Disitulah akhirnya ngobrol aku pengin ke Gili besok, tapi naik DAMRI.

Boleh dah tuh, kata Mas entar bakal diantar ke Pool DAMRI-nya. Ditawarin nginap juga sama Mas sebenarnya, cuma aku kepikiran Senin dah kerja masa mau bawa laptop :(((

Takut kenapa-napa laptopnya huhuhu. Plus agak berat kan kalau bawa laptop hehe. Jadi sama Mas ditawarin, “yaudah sorenya aja langsung pulang, nanti tak jemput”.

 

Pikir-pikirrrr …

Balik dari binatu, aku langsung buka laptop + hp, lalu riset mendalam soal gimana cara murahnya perjalanan dari Lombok ke Gili Trawangan. Berbekal keyword “solo trip mataram ke gili trawangan” yang kucari di Google, akhirnya aku menemukan beberapa blog yang pas. Aku baca-baca lah itu blog orang-orang, indo kah bule kah, kubaca semua blognya.

Ini top 3 blog yang aku baca :
https://yolandakrisnadita.com/rekomendasi-aktivitas-di-gili-trawangan-dan-lombok-3-hari-2-malam/
http://www.duniarenji.net/2022/03/solo-backpacking-low-budget-ke-gili.html
https://madisonsfootsteps.com/gili-trawangan-for-solo-travelers/

 

Beruntungnya blognya masih relevan, karena post-nya masih 2-4 tahun lalu. Dari situlah aku tahu bahwa nyebrang dari Lombok ke Gili Trawangan itu bisa pakai kapal biasa, gak harus sewa speed boat yang mahal :”)
Akhirnya setelah selesai baca blog dan memantapkan niat, aku check out 1 tiket DAMRI dari Mataram (Pool DAMRI) ke Pamenang (Pelabuhan Bangsal). Tiketnya aku ambil yang paling pagi, pukul 06.45 WITA.

Berangkattt …

Pagi jam 5 WITA aku sudah selesai siap-siap. Lalu jam 05.20 an diantar Mas ke Mataram, ke Pool DAMRI-nya. Sampai sana jam 06.30 dan Mas langsung balik pulang lagi buat siap-siap kerja karena jam 7 an dia berangkat kerja.

Selama 15 menit sebelum keberangkatan itu aku panik. Deg-degan parah soalnya ini pertama kalinya buat naik angkutan umum di tempat jauh, sendiri. Aku tanya ke Bapak pegawai DAMRI, busnya yang mana yang mau ke Bangsal. Ada kali nanya 2 kali saking takutnya ketinggalan haha. Padahal ternyata mesinnya nyala aja belum.

Pool DAMRI ini semacam terminal bus gitu ya manteman, tapi bukan. Ini pangkalan angkutan DAMRI lah bisa dibilang. Kalau kalian kira tempatnya bakal sepi, behhh salah besar. Tempatnya ramaii sekali, makanya aku panik karena takut banget ketinggalan. Soalnya aku ceroboh, takutnya busnya dah berangkat aku masih anteng diloketnya. Oiya, ternyata yang ke Bangsal tuh pakai mini bus, Hiace ituloh kalau gatau mini bus apa.

Kukira yang ke Bangsal ada banyak, ternyata penumpangnya cuma 3. Dua bapak-bapak mau ke Senggigi, dan aku. Selama diperjalanan aku banyak diamnya, kadang ngomong dikit sama Pak Sopirnya. Basa-basi aja nanya mau kemana tujuannya.

Sampai bangsal aku langsung ke loket buat beli tiket ke Gili Trawangan. Naik public boat tuh nggak langsung berangkat, jadi harus nunggu sampai kuota tiketnya penuh. Untuk menunggu kuotanya sampai penuh cepat kok, paling perlu 10-15 menitan. Nanti kalau sudah penuh, oleh CS-nya akan dipanggil dari toa. “Penumpang dengan tiket biru tujuan Gili Trawangan silakan menaiki kapal XXX”.

XXX itu nama kapalnya, tapi karena aku gak ingat nama kapalnya jadi yaudah kita sebut XXX saja. Naik dah tuh aku akhirnya. Rasanya kayak naik perahu yang di Selorejo sebenarnya, cuma durasinya lebih lama dan pemandangannya beda. Perlu 30 menit kurang lebih untuk perjalanan antara Bangsal ke Gili Trawangan. Yang naik banyak loh, ada warga lokal yang bawa banyaaak banget bahan makanan. Entah untuk dijual ke Gilinya atau dia habis belanja di Lombok lalu pulang ke Gili.

Waitt, cerita ini akan bersambung karena ternyata kepanjangan kalau dijadiin satu. Soooo, stay tune yaa hehehe 😀

More From This Category

Review Home Sweet Loan (2024)

Review Home Sweet Loan (2024)

Kamu pengin beli rumah ? ? ?Hi!!!!!!Pumpung masih hangat banget filmnya dan aku baruuuu saja kemarin habis nonton ini sama Mbak Hilga dan Mbak Efa. Iya! Home Sweet Loan judulnya. Film ini sudah tayang sejak 26 September 2024 lalu. Melansir dari tweet akun X si...

read more
Review Love Reset (2023)

Review Love Reset (2023)

We must recover our memories to say goodbyeOla!!! Setelah kemarin aku menonton film terbaru, kali ini aku abis nonton film yang rilis hampir 2 tahun lalu, tepatnya sekitar bulan Oktober tahun 2023. Karena film ini rilisnya udah dari lama, harusnya sih udah banyak yang...

read more
Review Jurassic World Rebirth (2025)

Review Jurassic World Rebirth (2025)

Dinosaurs everywhere!!!Hi! I'm back again to review the latest movie, and it's a Jurassic World Rebirth!!!!!! Oh, warning bentar karena ini akan sedikit banyak memberi spoiler ya manteman. Mungkin kalau kamu tidak suka spoiler better tidak dibaca.  Oke, so buatku...

read more

0 Comments

0 Comments

Nia’s Spot
Kalau kalian sudah nonton filmnya, berapa ratenya menurut kalian?
Copyright © 2025 ramadhaniawy